BANDUNG –WARTA JAMBI. id – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Hairan, SH menghadiri acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Dua Dasawarsa ADPMET 2001-2021 yang dilaksanakan di The Trans Luxury Hotel Bandung, Jawa Barat, Kamis (09/12/21).
Kegiatan dibuka oleh Dewan Pengurus ADPMET, Dr. Khairul M.Kes yang juga Wali Kota Tarakan dihadiri oleh Ketua Umum ADPMET H. Mochamad Ridwan Kamil ST. MUD.
Rakernas yang diikuti oleh Kepala Daerah, Gubernur, Bupati, Walikota, Kepala Dinas, dan Sekda yang merupakan perwakilan dari Anggota Daerah Penghasil Migas dan Pimpinan BUMD Migas se-Indonesia ini, mengusung tema ‘Dari Migas ke Energi Terbarukan’ .
Pada kesempatan ini, Wabup Hairan, SH menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Tanjab Barat mengapresiasi langkah-langkah yang sudah diambil oleh ADPMET tersebut. Selain itu Pemda Tanjab Barat sangat mendukung program-program ADPMET, dan berharap kedepan agar asosiasi minyak dan gas energi terbarukan ini dapat menghadirkan pihak SKK Migas dan K3S agar permasalahan-permasalahan di Daerah juga dapat disalurkan.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjab Barat mendukung program asosiasi ini, dan kami berharap kedepan asosiasi ini lebih profesional dan dapat menghadirkan migas dan pihak ketiga untuk dapat lebih melaksanakan apa yang menjadi kendala atau ganjalan di daerah,” ungkap Wabup.
Sebab, Kabupaten Tanjung Jabung Barat adalah salah satu Daerah penghasil Migas terbesar di Provinsi Jambi. Namun sampai saat ini mengalami permasalahan terkait informasi hasil migas.
“salah satu Daerah penghasil gas seperti Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yang merupakan Daerah penghasil minyak dan gas henoil terbesar di Provinsi Jambi. Namun kita tidak mengetahui secara detail berapa hasil per sumur yang hari ini tembus hingga lekting keluarnya, ujarnya.
Maka dari itu, diharapkan pihak ADPMET dapat menghadirkan pihak perusahaan seperti SKK Migas dan K3S dalam kegiatan Rakornas, supaya berimbang dan transparan, pungkas Wabup. (rtg)